
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memaksimalkan alokasi APBD 2011 sebesar Rp2,53 triliun untuk membenahi sistem transportasi massal. Pembenahan sistem ini dilakukan untuk mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi masyarakat Jakarta ke moda transportasi massal. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta No 103/2007 tentang Pola Transportasi Makro (PTM).Salah satunya dengan membangun jaringan busway.”Program yang dilakukan di antaranya sterilisasi busway, pembangunan satu koridor baru, dan penambahan armada Transjakarta, utamanya articulated bus (bus gandeng),” kata Fauzi Bowo kemarin. Menurutnya, selama ini sterilisasi yang sudah dijalankan berdampak positif bagi pelayanan Transjakarta, salah satunya adalah kedatangan bus Transjakarta menjadi lebih cepat. ”Pengurangan waktu tempuhnya mencapai 30%.